Senin, 21 Januari 2013

Menyelesaikan sengketa Universal untuk selamanya.








”[Yehuwa] ada di sebelah kananmu; Ia meremukkan raja-raja pada hari murkaNya.”—MAZMUR 110:5.

KEDAULATAN universal dari Pencipta langit dan bumi merupakan sengketa yang terpenting di hadapan manusia maupun malaikat. Tidak lama lagi, sengketa ini akan diselesaikan untuk selamanya, tetapi selama berabad-abad musuh-musuh Yehuwa telah menantang kedaulatan-Nya. Memang, penghancuran pada tahun 70 M. atas kota Yerusalem beserta baitnya yang dibaktikan kepada Yehuwa, bisa jadi telah menimbulkan keraguan atas sifat universal dari kedaulatan sang Pencipta. Meskipun demikian, ada alasan kuat mengapa Yehuwa ketika itu memilih untuk tidak menjadi Allah pejuang demi kepentingan Israel jasmani.

2
Apa alasannya? Pada waktu itu Allah Yehuwa telah mengalihkan perkenan-Nya kepada suatu bangsa baru, Israel rohani, yaitu sidang dari Yesus Kristus yang disebut oleh rasul Paulus sebagai ”Israel milik Allah”. (Galatia 6:16) Tetapi, sebegitu jauh, sepanjang apa yang disebut zaman Kristen, Yehuwa belum pernah berperang bagi Israel rohani sebagai Allah pejuang dengan cara yang sama sebagaimana Ia berperang bagi Israel jasmani di bawah perjanjian Hukum Musa. Ia bahkan membiarkan tentara Roma, atas hasutan orang Yahudi, membunuh Yesus pada tiang siksaan di Golgota. Itu terjadi 37 tahun sebelum penghancuran kedua dari Yerusalem oleh orang Roma, pada tahun 70 M.

Minggu, 20 Januari 2013

Mengapa Yesus tidak terjun dalam politik




 


BAYANGKAN suatu peristiwa yang terjadi pada 32 M. Hari sudah sore. Yesus, sang Mesias yang dinubuatkan, telah dikenal luas karena dapat menyembuhkan orang sakit dan bahkan membangkitkan orang mati. Hari ini, ia telah memukau ribuan orang dengan melakukan berbagai tanda penuh kuasa dan dengan menyampaikan ajaran-ajaran dari Allah. Sekarang, ia membagi orang-orang yang lapar itu menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil. Ia berdoa kepada Yehuwa dan secara mukjizat memberi makan mereka semua. Kemudian, agar tidak ada yang terbuang, ia mengumpulkan sisa makanan. Bagaimana reaksi orang-orang itu?—Yohanes 6:1-13.

Nah, setelah melihat mukjizat Yesus dan keterampilannya dalam memimpin dan mengatur orang banyak serta memenuhi kebutuhan mereka, orang-orang menyimpulkan bahwa Yesus adalah kandidat raja yang sempurna. (Yohanes 6:14) Tanggapan mereka tidaklah mengejutkan. Ingatlah bahwa mereka mendambakan penguasa yang baik dan efektif; tanah air mereka yang tercinta berada di bawah pemerintah asing yang menindas. Jadi, mereka langsung memaksa Yesus untuk ikut dalam kancah politik. Dengan mengingat latar belakang itu, perhatikan tanggapan Yesus.

apakah kita akan selalu membutuhkan bala tentara ?




 


BALA TENTARA telah menelan banyak sumber daya manusia dan menghancurkan cukup banyak kebahagiaan manusia. Oleh karena itu, sebagian orang bertanya-tanya, ’Apakah umat manusia akan dapat mencapai suatu taraf keamanan dunia tertentu sehingga tidak diperlukan lagi bala tentara?’ Terlebih lagi sekarang dengan tersedianya senjata-senjata pembinasa massal yang dapat memusnahkan segala jenis kehidupan, pertanyaan tadi semakin mendesak. Seberapa realistiskah harapan akan suatu dunia tanpa bala tentara?

Sejumlah preseden membuktikan bahwa saat hubungan internasional yang baik menghasilkan keyakinan, itu dapat menghasilkan perlucutan senjata. Persahabatan antara Kanada dan Amerika Serikat, misalnya, memungkinkan perbatasan kedua negara itu sepanjang 5.000 kilometer tidak dijaga oleh angkatan bersenjata selama lebih dari satu setengah abad. Norwegia dan Swedia telah mencapai kesepakatan serupa, demikian pula dengan banyak negara lainnya. Dapatkah persetujuan antara semua bangsa menghasilkan suatu dunia tanpa bala tentara? Dengan adanya kengerian Perang Dunia I, gagasan ini semakin populer dibandingkan dengan sebelumnya.

Tahu sebelumnya;Tetapkan sebelumnya




 


Tahu sebelumnya, atau tahu di muka, berarti tahu tentang sesuatu sebelum hal itu terjadi atau ada; juga disebut pra-pengetahuan. Dalam Alkitab kesanggupan ini terutama dikaitkan dengan Allah Yehuwa, sang Pencipta, serta maksud-tujuan-Nya, meskipun tidak secara eksklusif. Tetapkan sebelumnya, atau tetapkan di muka, berarti menetapkan, menentukan atau memutuskan sesuatu di muka; atau sifat atau keadaan ditetapkan sebelumnya.

Kata-Kata
Bahasa Aslinya. Kata-kata yang umumnya diterjemahkan sebagai ”tahu sebelumnya”, ”diketahui sebelumnya”, dan ”tetapkan sebelumnya” terdapat dalam Kitab-Kitab Yunani Kristen, tetapi gagasan dasar yang sama dinyatakan dalam Kitab-Kitab Ibrani.

Kata Yunani pro

gno·sis (dari kata pro, sebelum, dan kata gnosis, pengetahuan) diterjemahkan menjadi ”apa yang telah diketahui sebelumnya”. (Kis 2:23; 1Ptr 1:2) Kata kerja yang terkait, pro·gi·nosko, dalam dua kasus digunakan untuk manusia: dalam pernyataan Paulus bahwa orang Yahudi tertentu ”sebelumnya mengenal” dia (sudah tahu tentang dia sebelum itu), dan dalam kata-kata Petrus kepada orang-orang yang ia surati untuk kedua kali, ”Kamu telah mengetahui ini sebelumnya.” (Kis 26:4, 5; 2Ptr 3:17) Dalam kasus terakhir, jelas bahwa apa yang mereka ketahui sebelumnya tidaklah tanpa batas; maksudnya, tidak berarti orang-orang Kristen itu mengetahui semua perincian tentang waktu, tempat, dan keadaan dari peristiwa serta keadaan yang masih akan terjadi yang Petrus bahas. Tetapi mereka memang memiliki gambaran umum tentang apa yang dapat diantisipasi, yang mereka dapatkan karena Allah mengilhami Petrus dan para penulis Alkitab lainnya.

PERANG




Permusuhan dibarengi tindakan yang dirancang untuk menaklukkan atau membinasakan pihak-pihak yang dianggap sebagai musuh. Ada sejumlah kata Ibrani yang dikaitkan dengan berperang; salah satunya, dari kata kerja dasar qa·rav


, pada dasarnya berarti ”datang mendekat”, yaitu untuk bertempur. Kata benda Yunani pole·mos berarti ”perang”; dan kata kerja stra·teuo berasal dari kata dasar yang memaksudkan bala tentara yang berkemah.

Alkitab mengatakan bahwa Nimrod ”pergi ke Asiria”, yang tampaknya merupakan tindakan agresi, memasuki wilayah Assyur, putra Sem. Di sana Nimrod mendirikan kota-kota. (Kej 10:11) Pada zaman Abraham, seorang raja Elam bernama Khedorlaomer menjajah sejumlah kota (tampaknya semuanya di sekitar ujung selatan L. Mati) selama 12 tahun, memaksa penduduknya melayani dia. Setelah mereka memberontak, Khedorlaomer dan sekutunya berperang melawan mereka, secara telak mengalahkan pasukan Sodom dan Gomora, menjarah harta mereka, dan menawan kemenakan Abraham, Lot, beserta rumah tangganya. Setelah itu Abraham mengerahkan 318 hamba yang terlatih dan, bersama tiga sekutunya, mengejar Khedorlaomer dan mendapatkan kembali para tawanan dan jarahan. Akan tetapi, Abraham tidak mengambil rampasan apa pun. Kisah ini merupakan laporan pertama tentang peperangan yang dilancarkan oleh seorang hamba Allah. Yehuwa berkenan atas perang yang Abraham lakukan untuk membebaskan sesama hamba Yehuwa, karena setelah Abraham kembali, ia diberkati oleh Melkhizedek, imam Allah Yang Mahatinggi.—Kej 14:1-24.

Selasa, 15 Januari 2013

Bagaimana Asal Mula Kehidupan ?


 


Bumi kita penuh dengan kehidupan.Dari kutub Utara yang bersalju sampai ke hutan hujan tropis Amazon, dari gurun Sahara sampai ke rawa Everglades, dari dasar lauttan yang gelap sampai puncak gunung yang cemerlang--- dimana mana ada kehidupan.Dan kehidupan sarat dengan potensi yang akan membuat kita takjub.
Kehidupan ada dalam berbagai jenis, ukuran,dan kuantitas yang tidak terbayangkan.Satu juta species serangga mendegung dengung dan mengeliat -geliat di planet kita. Dalam perairan di sekitar kita, lebih dari 20.000 species ikan berenang , ada yang sekecil butiran beras,yang lain sepanjang truk.Sedikit dikitnya 350.000 species tanaman--ada yang aneh, namun kebanyakan mengagumkan--menghiasi tanah.Dan lebih dari 9.000 species burung terbang di angkasa.Mahluk2 ini,termasuk manusia, membentuk panorama dan simponi yang kita sebut sebagai kehidupan.

Alangkah Uniknya anda ???

 

Sebelum memulai kegiatan Anda setiap pagi, apakah anda melihat ke cermin sepintas lalu untuk memeriksa penampilan anda ? Anda mungkin tidak mempunyai waktu untuk merenungkan pada saat itu.Namun, kini pikirkan sejenak apa yang tersangkut waktu anda melihat dengan sepintas lalu ke cermin.
Mata Anda memungkinkan anda melihat diri anda sendiri dalam tata warna penuh, meskipun kemampuan melihat warna bukan sesuatu yang penting bagi kehidupan.Posisi telinga anda memungkinkan anda mendengar secara stereofonis; dengan demikian anda dapat mengetahui sumber suara,seperti suara orang yang dikasihi. Kita mungkin mengganggap kesanggupan itu sudah semestinya, namun sebuah buku untuk para ahli suara mengomentari " Bagaimanapun juga, pada waktu mempelajari sistem pendengaran manusia secara mendalam,sulit untuk tidak menyimpulkan bahwa fungsi dan strukturnya yang pelik menunjukkan adanya seorang perancang yang pemurah.
Hidung anda juga adalah rancangan yang luar biasa.Melaluinya,anda dapat menghirup udara,yang membuat anda tetap hidup. Juga, hidung memiliki jutaan reseptor, yang memungkinkan anda mengenali sekitar 10.000 nuansa aroma.Sewaktu anda menikmati makanan ,indra lain ikut bekerja. Ribuan saraf pengecap menyampaikan berbagai rasa kepada anda.Reseptor lain di lidah,membantu anda merasakan apakah gigi anda bersih ????


Ya anda memiliki lima indra--;Penglihatan,pendengar,penciuman,pengecap,dan peraba. Memang, beberapa binatang memiliki penglihatan yang jauh lebih tajam pada malam hari, memiliki penciuman yang lebih sensitif,atau pendengaran yang lebih peka, namun kesanggupan manusia untuk menggunakan semua indra ini secara seimbang pasti membuatnya unggul dalam banyak hal. 




Keceriaan Bila keluarga berkumpul

Bagaimana Asal Mula Jagat Raya kita ?---Suatu perdebatan


 

Para astronaut merasa terkesan sewaktu memotret bumi yang tampak besar melalui jendela sebuah pesawat ruang angkasa. "Itulah bagian terbaik penerbangan di ruang angkasa, " kata seorang astronaut. Namun, bumi kita tampak sangat kecil bila dibandingkan dengan tata surya.Matahari dapat memuat jutaan bumi didalamnya dan masih ada ruang tersisa ! akan tetapi, apakah fakta2 demikian tentang jagat raya ada hubungannya dengan kehidupan Anda dan maknanya ?

Marilah kita melakukan perjalanan sejenak ke ruang angkasa untuk melihat bumi dan matahari kita dalam angan-angan.Matahari kita hanya salah satu dari sejumlah besar bintang dalam lengkung-lengkung spiral galaksi Bima sakti, (Garis tengah Galaksi Bima Sakti kira2 satu kuintilium kilometer ---ya.1.ooo.ooo.ooo.ooo.ooo.ooo kilometer ! Diameter Bima Sakti kira2 100.000 tahun cahaya, dan satu galaksi ini terdiri dari 100 miliar bintang lebih ! ),yang merupakan bagian kecil dari jagat raya.
Dengan mata telanjang, kita dapat melihat beberapa berkas cahaya yang sebenarnya adalah galaksi2 lain,seperti galaksi Andromeda yang jauh lebih indah dan lebih besar.Bima  Sakti,Andromeda, dan kira2 20 galaksi lain di ikat oleh gravitasi dalam sebuah gugusan,yang semuanya ini hanya suatu lingkungan kecil dalam sebuah adigugusan yang sangat besar.Jagat raya berisi begitu banyak adigugusan,dan gambarannya tidak sampai disitu saja.
Gugusan2 itu tersebar dengan tidak beraturan di ruang angkasa.Dalam skala besar,mereka tampak seperti lapisan tipis dan kawat berpijar disekeliling kehampaan besar yang seperti gelembung.Bentuk beberapa gugusan begitu panjang dan lebar sehingga menyerupai dinding- dinding besar. Hal ini mungkin mengejutkan banyak orang yang mengira bahwa jagat raya kita tercipta sendiri secara kebetulan dalam suatu ledakan kosmis. "Semakin jelas kita melihat jagatraya dengan segala perinciannya yang luar biasa, "demikian kesimpulan seorang penulis senior untuk Scientific american, "Semakin sulit kita menjelaskan dengan sebuah teori sederhana bagaimana jagat raya kita menjadi seperti itu "